Advertisement
Sejumlah warga dari paguyuban RT Kelurahan Cijoho melakukan aksi bersih-bersih di Sungai Bendung Juru Tulis. Aksi ini mendapatkan dukungan juga dari penggiat lingkungan, Perangkat Daerah, Camat, dan Tokoh masyarakat. Bahkan Sekda Kabupaten Kuningan Dr. Dian Racmat Yanuar, M.Si turun langsung ke sungai berbaur dengan warga, Jumat (17/5/2024).
Aksi bersih-bersih dilakukan sejak Pukul 7.30 WIB ada sekitar 50 orang dengan alat cangkul, linggis, dan lainnya bergerak menarik sampah. Selain itu, melakukan pengerukan pedangkalan tanah yang mencapai ketinggian 1,5 meter dengan panjang 12 meter kanan-kiri aliran sungai.
Dian mengatakan, melihat kondisi sungai yang mengalami disimentasi, harus dinormalisasikan kembali bersama-sama. Untuk itu, mari menjaga sungai dengan tidak mencemarinya dengan sampah, jika sungai tercemar, maka akan menimbulkan bencana dan berdampak penyakit.
Saat ini sudah menjadi suatu yang istimewa melihat sungai yang alirannya deras dan kondisi air yang jernih. Karena itu dirasakan sejak masih kanak-kanak. Tapi bukan berarti, dibiarkan kondisi saat ini yang mengalami perubahan. “Apa yang dilakukan warga dan penggiat peduli lingkungan untuk melakukan aksi bersih-bersih sungai. Ini adalah wujud kecintaan untuk menjaga keseimbangan alam,” ungkapnya.
Aksi ini, Dian berharap, semoga akan menjadi spirit bagi wilayah lainnya, untuk peduli dan menjaga lingkungan. “Mun Nyaah ka Turunan Ulah Miceun Sampah ka Walungan (red_kalau sayang sama keturunan jangan membuang sampah ke sungai), jangan berikan air mata, tapi berikan mata air” Tegas Sekda Dian.
Sementara itu, Lurah Cijoho Eman Sulaeman, S.Sos menuturkan, aksi bersih-bersih sudah tampak hasilnya, dimana sungai lebih cantik, indah, airnya mengalir deras. Bersama Paguyuban RT dan dukungan tokoh masyarakat, akan menjadikan agenda rutin. Dan terus mengedukasi masyarakat sekitar agar lebih peduli pada lingkungan
(Moris)