Journal Gamas

Label


lisensi

September 06, 2022, 09.43 WIB
Last Updated 2022-09-06T02:45:06Z
HeadlinePeristiwa

Lupa Matikan Tungku, Rumah Warga Dusun Wage, Desa Susukan Nyaris Ludes Dilahap Si Jago Merah

Advertisement


KUNINGAN | JOURNALGAMAS.COM,-

Akibat lupa mematikan tungku Rumah warga dusun wage Desa Susukan Kecamatan Cipicung yang dihuni 8 orang nyaris ludes Dilahap Si Jago Merah pada Senin (5/9/2022) malam.


Rumah tersebut akhirnya bisa di selamatkan dari kebakaran yang lebih besar, ini semua berkat kesigapan warga setempat dan para petugas Damkar Kuningan, hingga api bisa di padamkan, Akibat peristiwa kebakaran tersebut, Oman (80 tahun) dan Enting (78 tahun) Sang Pemilik Rumah harus menderita kerugian Rp 32,3 juta.


Kepala Desa Susukan, Toto Ciptarasa sebagai saksi mata menceritakan, peristiwa kebakaran pertama kali diketahui oleh tetangga korban yang tinggal di belakang rumah korban, Tiwong Tarsiwan (55 tahun).


Tiwong, dan juga sebagai Ketua RT 4 ini pada sekira pukul 22:40 WIB hendak membeli rokok di warung depan, yang ada di pinggir jalan raya, saat melintas ke rumah korban, tiwong melihat dapur bangunan rumah milik korban terbakar, kemudian saksi segera memanggil pemilik rumah dari pintu depan, untuk memberitahukan bahwa bagian dapur rumah terbakar, kemudian saksi bersama warga lainnya berusaha menyelamatkan penghuni rumah dari ancaman Si Jago Merah itu.


Saksi mata Saudara Tiwong membetulkan kebakaran tersebut lalu kemudian memberitahu peristiwa kepada kami, aparat Desa Susukan yang Kebetulan kami juga memiliki apar, dan kami gunakan untuk memadamkan api bersama warga," Ucap Kades Toto Ciptarasa kepada journalgamas.com


Sayangnya, bangunan rumah yang terbakar sangat rapat dengan bangunan lain dan banyaknya material yang mudah terbakar membuat api sulit dipadamkan.


Khawatir kebakaran semakin meluas, pada pukul 23.10 WIB, salah seorang warga berinisiatif melaporkan kejadian kebakaran ke Kantor UPT Damkar Satpol PP Kuningan untuk mendapat penanganan yang lebih cepat.


Tak berapa lama, 7 petugas dengan 1 unit Randis Damkar tiba di TKP kebakaran dan berusaha memadamkan api dibantu warga dan aparat pemerintah setempat.


Lewat tengah malam, sekira pukul 00:30 WIB api berhasil dipadamkan oleh mereka, alhamdulillah tidak ada korban jiwa, dalam peristiwa kebakaran tersebut, Kami menduga kebakaran disebabkan oleh bara api yang ada di tungku, bekas memasak, lupa dipadamkan lalu ditinggal tidur," terang Kepala UPT Damkar Kuningan, M Khadafi Mufti, Selasa (6/9/2022) pagi saat dikonfirmasi.


Pihaknya menghimbau masyarakat selalu waspada akan segala potensi bahaya kebakaran yang tak terduga, bisa terjadi dimanapun dan kapan pun juga apalagi sekarang musim kemarau kita harus lebih extra berhati hati. Pungkasnya (RIS)